5 Webcam Terbaik Yang Patut Kamu Pertimbangkan di Tahun 2021

webcam terbaik

Webcam Terbaik 2021 – Dahulu webcam merupakan market yang tidak terlalu basah. Brand Logitech sudah melayani kebutuhan umum kebanyakan orang dengan produk andalan seperti tipe Logitech c920 dan Logitech Brio 4K, dan produsen premium dengan brand seperti Razer menangani pasar khusus bagi para streamer video game.

Namun setelah pandemi di tahun 2020, terjadi pergeseran sekelompok orang yang melakukan telecommuting,dan bisa ditebak selanjutnya masing-masing perusahaan berlomba-lomba memasuki pasar dengan opsi baru mereka sendiri.

Ketersediaan stok sangat sulit ditemukan selama sebagian besar tahun 2020 sehingga webcam yang kamu beli mungkin tidak terlalu berkualitas namun lebih kepada ketersediaannya di market. Tetapi saat mendekati pertengahan tahun 2021, atau bisa dibilang saat ini keadaan akhirnya mulai berubah. Stok webcam terlihat stabil di semua produsen.

Kiat Belanja Cepat Versi Kami

Berikut beberapa detail yang perlu diingat saat akan berbelanja webcam terbaik.

Streaming vs bekerja: Pada dasarnya pasar webcam sebagian besar dibagi menjadi dua kategori: untuk bekerja, atau live streaming. Webcam live streaming terkadang berharga mahal, terkadang hingga Rp 7 juta-an, sebagai imbas dari fitur tambahan semacam 4K, mikrofon profesional, dan lensa dengan sudut lebar.

Namun karena kompresi dan kelambatan video masih menjadi masalah bagi sebagian besar aplikasi conference call, kamu mungkin tidak memerlukan fitur di atas apabila bekerja dari rumah, seringnya resolusi 1080p atau bahkan 720p sudah cukup dan mumpuni untuk sebagian besar situasi bekerja.

Webcam terbaik di pasaran selalu menyertakan mikrofon internal, tetapi tidak berarti kualitas audionya juga selalu yang terbaik. Dengan posisi webcam yang biasanya terletak di atas monitor dan sedikit jauh dari wajah kamu, tidak jarang mikrofon internal menjadi kurang peka dan banyak terjadi kebisingan akibat suara dari latar belakang atau mungkin terdengar menggema. Pertimbangkan pula untuk melengkapi pembelian kamu dengan salah satu headset gaming atau mikrofon gaming terbaik.

Pencahayaan adalah bonus: Meskipun pencahayaan internal belum menjadi fitur standar pada sebagian besar webcam di tingkat konsumen, namun produsen seperti Razer melakukan yang terbaik untuk para pembelinya. Tidak masalah seberapa mahal maupun seberapa mumpuninya kamera kamu, tetapi jika pencahayaan kantor atau ruangan terlalu gelap, tetap saja tidak dapat digunakan.

.

5 Webcam Terbaik Versi Kami

1. Logitech C920/C920S

Field of View (FOV): 78 derajat | Resolusi Video: 1080p @ 30 fps | Megapiksel: 15 | Fokus: otomatis

Harga sekitar Rp 1.999.000

Sebuah produk yang sudah cukup lama tetapi masih bagus, oldies but goodies. Logitech’s C920 telah menjadi standar emas untuk webcam sejak diluncurkan pada tahun 2013.

Bahkan setelah tujuh tahun, tidak ada yang mampu menggantikannya sebagai webcam terbaik untuk video conference. Ada versi lain dari kamera ini, yaitu C920S, yang dilengkapi dengan penutup privasi, dan C922, yang dirancang untuk streaming.

Semua versi Logitech C920 memiliki bidang pandang (FOV) 78 derajat yang sangat baik sehingga dapat menunjukkan tidak hanya kamu, tetapi juga ruangan latar belakang atau orang-orang yang duduk di sebelah.

Sensor 1080p sangat baik bahkan dalam cahaya redup dan reproduksi warnanya adalah yang terbaik yang pernah kami lihat. Editor Senior Andrew Freedman menulis ulasan Logitech C920 untuk Laptop Mag pada tahun 2016 dan dia terkesan dengan kualitas gambar dan lebarnya.

Dia juga mencatat bahwa mikrofon ganda mengambil suara yang jernih, meskipun di kantor yang ramai, mereka juga menangkap beberapa kebisingan latar belakang. Jika kamu berada di ruangan yang tenang, maka seharusnya akan baik-baik saja.

.

2. Webcam Dell Ultrasharp

FOV: 65/78/90 derajat | Resolusi Video: 4K, 1080p, 720p | Megapiksel: ? | Fokus: Fokus otomatis, Fokus Manual Digital

Harga sekitar Rp 3.500.000

Kamera ini memiliki banyak fitur, termasuk perekaman 4K @ 30 fps dan 1080p @ 60 fps, ditambah HDR dan bahkan AI opsional yang membantu kamu tetap berada dalam bingkai. Kamera ini juga memiliki tiga opsi bidang tampilan yang berbeda, dan banyak penyesuaian berkat kemampuan untuk mengaktifkan fokus manual dan fitur zoom.

Namun yang membuat kamu terpesona adalah pada kualitas gambarnya. Terlepas dari resolusi mana yang kamu pilih, rekaman kamera ini terlihat tajam dan memiliki pencahayaan dan warna paling bagus yang akan kamu lihat. Tidak ada artefak atau nada pucat atau warna kekuningan aneh yang dapat kamu temukan.

Meskipun ada beberapa masalah dalam desain produknya. Kamera itu sendiri terasa kokoh dan terlihat gaya, namun ada banyak bagian kecil yang perlu kamu bongkar pasang.

Misalnya, dudukan monitor dan dudukan tripod adalah dua bagian yang terpisah. Kamu dapat dengan mudah memasang maupun membongkarnya karena keduanya masuk ke dalam slot magnet yang sama, tetapi begitu kamu menambahkan penutup webcam magnetik, banyak hal ekstra yang perlu diperhatikan.

Dudukan monitor juga tidak memiliki kaki, yang berarti dapat terasa tidak stabil saat mengatur kamera. Kamu tidak akan merasa kamera tersebut akan jatuh dari monitor, tetapi butuh usaha ekstra untuk mencapai titik itu.

Tetapi bagaimanapun juga, semuanya sepadan untuk kualitas gambar yang hampir seperti cermin. Ini jelas merupakan salah satu kamera yang lebih mahal dalam daftar kami, namun mengingat semua fitur kamera ini dan betapa sedikitnya kamu harus bekerja untuk membuat rekamannya terlihat bagus maka kamera ini layak berharga lebih mahal dari yang lain.

.

3. Razer Kiyo

FOV: 81 derajat | Resolusi Video: 1080p 30 fps, 720p 60 fps | Megapiksel: 4 | Fokus: Fokus otomatis

Harga sekitar Rp 2.105.000

Dengan harga sekitar dua kali lipat dari harga webcam penggunaan biasa, Razer Kiyo adalah model entry-level untuk streaming profesional. Namun, webcam ini jauh lebih mudah dipinang daripada opsi lain seperti MeVo dengan harga sekitar Rp 5.706.400.

Dengan harga yang tertera di atas kamera ini akan memberi kamu perekaman dengan kualitas maksimum 1080p standar pada 30 fps, dan juga kualitas 720p pada kecepatan yang lebih tinggi yaitu 60 fps. Ini juga termasuk mikrofon omnidirectional built-in, tetapi fitur utamanya adalah lampu berbentuk cincin yang dapat disesuaikan, yang akan sangat membantu kamu jika berada dalam ruangan yang kurang terang.

Editor Senior dari Tom’s Hardware bernama Andrew Freedman menulis ulasan webcam Razer Kiyo untuk Laptop Mag ketika diluncurkan pada tahun 2017, di mana ia memuji kualitas gambar dan desain yang fleksibel dari webcam ini. Dia juga mengatakan pengambilan gambar hampir setara dengan seri C920, yang dibuat oleh Logitech.

Jika kamu bersedia mengeluarkan biaya sedikit lebih tinggi untuk mendapatkan webcam bermerek, webcam ini tidak hanya bagus untuk konferensi, tetapi juga untuk streaming game jika kamu ingin mulai streaming menggunakan Twitch.

.

4. Razer Kiyo Pro

FOV: Pilihan dari 80 derajat, 90 derajat, 103 derajat | Resolusi Video: 1080p @ 60 fps | Megapiksel: 2,1 Megapiksel | Fokus: Fokus otomatis, fokus manual digital

Harga sekitar Rp 2.567.737

Razer Kiyo Pro adalah pembaruan Razer di tahun 2021 untuk versi sebelumnya Razer Kiyo, dengan menambahkan banyak fitur baru yang akan sangat membantu kamu para pembuat konten dan pembuat film amatir.

Update termasuk perekaman berkualitas HDR, kemampuan untuk menangkap rekaman pada 1080p @ 60 fps, sensor cahaya yang menyesuaikan seberapa banyak cahaya yang ditangkap webcam untuk membuat gambar senyaman mungkin terlepas dari pencahayaan yang ada, dan mikrofon dengan kualitas audio setingkat headset.

Semua fitur di atas menjadi kompensasi dari hilangnya ring light Kiyo asli dengan harga barunya. Sementara sensor cahaya cukup mengesankan, harga baru tersebut membatasi kamera untuk pembuat konten yang membutuhkan fitur ekstra dibandingkan dengan yang lebih menggunakannya untuk keperluan sehari-hari.

Fitur Kiyo Pro juga dapat menjadi sentuhan yang sulit untuk diakses, karena kamu memerlukan Razer Synapse untuk mengubah pengaturan seperti bidang pandang atau seberapa hangat/dingin tampilan foto kamu. Dan untuk mengakses perekaman 60 fps, kamu harus mengaturnya secara terpisah di perangkat lunak  yang kamu gunakan untuk merekam.

Harganya membuat Kiyo Pro setara dengan Logitech Brio 4K, yang memiliki keunggulan dalam menangkap rekaman, yah, namanya juga 4K. Tetapi mengingat bahwa sebagian besar platform streaming belum mendukung 4K, fitur Kiyo Pro lainnya membantu “mewajarkan” harganya meskipun resolusi maksimal yang diusung hanya 1080p.

Kualitas gambar Kiyo Pro masih sangat bagus, dan perekaman 60fps sangat bagus untuk para streamer game sementara pengambilan HDR-nya membuatnya lebih menarik bagi hampir semua orang.

.

5. Logitech C930e

FOV: 90 derajat | Resolusi Video: 1080p 30 fps | Megapiksel: 21 | Fokus: Fokus otomatis

Harga sekitar Rp 1.790.000

Seperti saudara kandungnya yang populer, Logitech C920 / C920S, Logitech C930e memiliki kualitas gambar yang sangat baik dengan reproduksi warna yang superior, ketajaman dan kinerja pada kondisi bercahaya rendah. Namun, seri ini meningkatkan kemampuan seri C920 dengan menggunakan lensa Carl Zeiss yang memiliki bidang pandang 90 derajat.

Salah satu webcam terbaik yang bisa kamu dapatkan dengan harga berapa pun, C930e juga dilengkapi standar dengan penutup privasi. Mic ganda omni-directional-nya juga memberikan peredam bising yang lebih baik daripada C920.

.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back To Top